Pelatihan Batik Cap Batch #5, Belajar Batik Mudah

Pada hari Sabtu tanggal 26 Oktober 2024, CV. Astoetik Indonesia menggelar pelatihan batik cap di Jeblog, Tirtonirmolo, Kasihan, Bantul. Adanya pelatihan batik cap ini bertujuan untuk untuk melestarikan budaya batik sekaligus meningkatkan keterampilan masyarakat dalam bidang seni dan kerajinan tangan. Pelatihan ini melibatkan peserta dari berbagai kalangan, termasuk ibu rumah tangga dan masyarakat umum yang antusias untuk mempelajari teknik membatik cap.

Selama pelatihan, peserta diberikan pemahaman dasar mengenai batik, khususnya batik cap yang memiliki ciri khas pola yang dihasilkan dengan menggunakan cap (stempel) khusus. Pelatihan dipandu oleh Aris Stiyawan selaku instruktur batik yang menjelaskan secara rinci proses pembuatan batik cap dan alat yang digunakan dalam pembuatan batik cap, mulai dari menyiapkan bahan kain, pewarnaan, hingga teknik mencetak pola dengan cap. Setiap peserta diberikan kesempatan langsung untuk mencoba teknik mencetak pola batik pada kain yang sudah disediakan.

Selain teori, peserta juga diberikan praktik secara langsung untuk menciptakan karya batik cap mereka sendiri. Peserta dapat merasakan kepuasan karena dapat melihat hasil karya mereka sendiri. Instruktur juga memberikan tips kepada para peserta agar batik cap dapat tercetak dengan baik dengan cara mengira-ngira malam matang dengan sempurna dan siap untuk dicetak ke kain. Selanjutnya peserta mempelajari teknik perwarnaan dengan menggunakan perwarna sintetis napthol. Pada pelatihan ini juga dilengkapi dengan sesi tanya jawab dimana peserta dapat mengajukan berbagai pertanyaan seputar teknik membatik cap. Dengan adanya pelatihan batik cap ini diharapkan dapat mendorong masyarakat, khususnya generasi muda, untuk mencintai dan melestarikan warisan budaya batik. Selain itu, pelatihan ini juga membuka peluang bagi peserta yang berminat untuk menjadikan keterampilan batik sebagai usaha ekonomi kreatif. Kegiatan ini merupakan salah satu upaya CV. Astoetik Indonesia dalam mendukung pengembangan ekonomi masyarakat melalui seni dan budaya lokal.